Sekarang begini, entah sampai kapan aku bisa bertemu
denganmu lagi kawan
Waktu tiga tahun itu singkat sekali ternyata
Tak usahlah jauh-jauh, yang terus menghubungkan kita
sekarang hanyalah dunia maya mungkin
Jarang sekali kita bertemu satu sama lain, bercerita lagi,
main lagi…
Salahkan aku kalau sekarang aku merasakan rindu?
Rasanya aku terlalu takut untuk menghadapi kenyataan bahwa
sekarang urusan kita sudah berbeda satu sama lain.. aku terlalu mudah merasa kesepian
Aku bisa melihatnya kawan, di matamu ada tujuan hidupmu
sendiri
Semakin berjalannya waktu, semakin dekat kau dengan itu,
semakin aku merasa kau menjauh, mungkin akupun demikian
Jadi maafkan atas segala kesalahanku ya, maaf atas segala
sikap dan perbuatan bahkan pikiranku yang menyakiti hatimu..
Semoga masing-masing diri kita bisa membentuk tujuan hidup
dengan hati yang ikhlas dan keiinginan kuat untuk berjuang.
Ketika suatu hari nanti kau menemukan jalan buntu, atau
terjatuh, kalaupun aku tak ada, kalaupun kita tak ada, semoga saat itu
bayanganku, bayangan kita menjadi penguat bagimu.
Akupun begitu.
Karena dirimu tak sendirian selalu ada kita yang berjuang
dan yang penting, selalu ada Dia di sana, mencintai kita sepanjang waktu..